Cara Membuat Email Marketing yang Efektif untuk Pemula

Cara Membuat Email Marketing yang Efektif untuk Pemula

Daftar Isi

Cara Membuat Email Marketing

Jika Anda ingin melibatkan dan mempengaruhi audiens secara efektif dalam pemasaran digital, maka email marketing adalah strategi yang tepat untuk Anda. Dalam dunia yang semakin serba digital ini, pemasaran email tetap menjadi salah satu saluran pemasaran yang paling efektif dan meningkatkan tingkat pengembalian investasi secara signifikan.

Dalam artikel ini, Sobat akan diarahkan bagaimana cara membuat email marketing yang sukses dan efektif sebagai pemula. Sobat akan mempelajari berbagai aspek yang penting, mulai dari memilih penyedia layanan email marketing, mengumpulkan kontak pemasaran email, hingga mengirim email dengan waktu yang tepat serta melacak hasilnya. Jadi, ayo kita mulai mempelajari cara membuat email marketing yang dapat meningkatkan bisnis Anda.

10 Cara Membuat Email Marketing untuk Pemula

Email Marketing

1. Pilih Penyedia Layanan Email Marketing

Sebagai pemula, penting untuk mulai dengan memilih penyedia layanan email marketing yang tepat. Salah satu penyedia layanan yang direkomendasikan adalah Kursus Online Digital Marketing Digitademy. Melalui kursus ini, Sobat akan mendapatkan pengetahuan yang mendalam tentang email marketing dan juga berbagai strategi pemasaran digital lainnya.

Kursus ini akan membantu Sobat memahami konsep dasar pemasaran email, melakukan segmentasi audiens yang efektif, serta menggunakan alat otomatisasi pemasaran untuk meningkatkan hasil kampanye email marketing. Jadi, pilihlah penyedia layanan yang dapat memberikan pelatihan yang komprehensif dan bermanfaat bagi keberhasilan email marketing Anda.

2. Kumpulkan Kontak Pemasaran Email Anda

Untuk memulai email marketing, Anda perlu mengumpulkan kontak pemasaran email yang valid. Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan mengikuti forum komunitas Digital Marketing Indonesia. Di sini, Anda dapat berinteraksi dengan para profesional digital marketing dan bertukar informasi serta pengalaman mengenai email marketing. Dengan aktif di komunitas ini, Anda akan memiliki akses ke kontak potensial yang berharga.

Selain itu, Anda juga dapat menggunakan formulir inquiry di website Anda. Dalam formulir ini, minta pengunjung untuk meninggalkan alamat email mereka untuk menerima pembaruan dan tawaran bisnis yang menarik. Pastikan untuk mempromosikan nilai-nilai yang akan diperoleh pengunjung dengan bergabung dengan daftar email Anda.

3. Tambahkan Kontak Anda ke Akun Pemasaran Email Anda

Setelah Anda mengumpulkan kontak pemasaran email, langkah berikutnya adalah menambahkan kontak-kontak tersebut ke akun pemasaran email Anda. Pastikan Anda memiliki akun yang andal dan dapat diandalkan seperti Mailchimp atau Sendinblue. Dengan akun ini, Anda dapat mengelola daftar email Anda dengan efektif dan mengirim email dengan mudah ke kumpulan kontak yang relevan.

Jangan lupa untuk mengurus privasi pengguna dengan memastikan kepatuhan GDPR serta memberikan opsi langganan dan berhenti berlangganan yang jelas pada setiap email yang Anda kirim.

4. Siapkan Email Selamat Datang

Setiap kali seseorang bergabung dengan daftar email Anda, kirimkan email selamat datang dengan tujuan memberikan pengenalan yang baik tentang bisnis Anda dan apa yang diharapkan oleh pengguna dari email Anda. Tambahkan juga link ke panduan penggunaan email Anda, sehingga mereka dapat memanfaatkan informasi dengan baik.

Email selamat datang dapat membantu mempererat hubungan dengan para pelanggan Anda dan memberikan perasaan hangat yang dapat meningkatkan loyalitas mereka terhadap bisnis Anda.

5. Buat Template Email yang Dapat Digunakan Kembali

Untuk menghemat waktu dan upaya dalam membuat email berkualitas tinggi, buatlah template email yang dapat digunakan kembali. Template yang baik harus mencakup desain yang menarik, tata letak yang bersih, dan struktur yang efektif.

Anda dapat menggunakan alat pembuat email dari penyedia layanan email marketing atau menggunakan template yang telah tersedia secara online. Pastikan template tersebut sesuai dengan merek Anda dan memungkinkan Anda dengan mudah menyesuaikan konten, termasuk gambar dan teks, untuk setiap kampanye email Anda.

6. Berlatih Menulis Pesan Persuasif

Sebagai seorang pemasar email, kemampuan untuk menulis pesan yang persuasif sangat penting. Pesan Anda harus mampu menginspirasi tindakan, mengatasi hambatan, dan membangun hubungan dengan pelanggan Anda.

Berlatih menggunakan prinsip-prinsip dasar copywriting seperti menyoroti manfaat, menarik perhatian dengan judul menarik, dan mengarahkan pelanggan ke tindakan yang diinginkan. Selain itu, jangan lupa untuk menggunakan gaya penulisan yang pribadi dan menggabungkan elemen personalisasi untuk membuat pesan Anda lebih terasa pribadi.

7. Luangkan Waktu pada Baris Subjek

Baris subjek email adalah elemen pertama yang akan dilihat oleh penerima email. Jadi, luangkan waktu untuk membuat baris subjek yang menarik dan menarik perhatian. Gunakan kata-kata kuat, pertanyaan yang menarik, atau tawaran khusus untuk membuat penerima ingin membuka email Anda.

Jangan lupa untuk menguji berbagai baris subjek dan mengikuti praktik terbaik yang relevan untuk memaksimalkan tingkat pembukaan email. Jika Anda merasa kesulitan dalam memikirkan baris subjek yang efektif, jangan ragu untuk mencari inspirasi dari email yang diterima oleh Anda sendiri.

8. Pratinjau dan Uji Sebelum Anda Mengirim

Jelang mengirim email, jangan lupa untuk melihat pratinjaunya terlebih dahulu. Pastikan tampilan email Anda konsisten di berbagai perangkat dan platform email. Periksa apakah semua tautan, gambar, dan tombol berfungsi dengan baik.

Selain itu, lakukan juga pengujian A/B untuk melihat efektivitas berbagai elemen dalam email Anda. Uji tata letak, pesan, dan pemanggilan aksi untuk menemukan kombinasi yang paling efektif untuk audiens Anda.

9. Kirim Email Anda (di Waktu Terbaik)

Salah satu faktor penting dalam keberhasilan email marketing adalah mengirim email Anda pada waktu yang tepat. Jelajahi data analitik Anda untuk menemukan pola waktu di mana pembukaan dan keterlibatan email paling tinggi.

Selain itu, perhatikan juga frekuensi pengiriman email Anda. Jangan mengirim terlalu sering karena Anda tidak ingin mengganggu pelanggan atau membuat mereka unsubscribe. Sebaliknya, jangan mengirim terlalu jarang sehingga pelanggan melupakan Anda. Temukan keseimbangan yang tepat dengan menguji dan melacak respons dari audiens Anda.

10. Lacak Hasil Anda

Setelah Anda mulai mengirim email marketing, penting untuk melacak dan menganalisis hasil kampanye Anda. Perhatikan pengukuran seperti tingkat pembukaan email, klik, konversi, dan tingkat berhenti berlangganan.

Dari analisis hasil ini, Anda dapat melihat apa yang berhasil dan apa yang perlu ditingkatkan di kampanye email Anda. Gunakan data ini untuk mengoptimalkan email marketing Anda secara bertahap dan mencapai tingkat kesuksesan yang lebih tinggi.

Sekarang Sudah Tau Cara Membuat Email Marketing yang Efektif?

Cara membuat email marketing yang efektif untuk pemula melibatkan pemilihan penyedia layanan email marketing yang tepat, pengumpulan kontak yang relevan, penggunaan template email yang dapat digunakan kembali, dan latihan menulis pesan persuasif. 

Selain itu, perhatikan juga waktu pengiriman email dan lakukan pelacakan hasil untuk mengoptimalkan kampanye email Anda. Dengan mengikuti panduan ini, Sobat dapat memulai email marketing dengan keyakinan dan menjadikannya salah satu strategi pemasaran digital yang paling sukses.